Analysis of the Financial Performance of the South Sulawesi Provincial Government for the 2019-2023 Period Using a Financial Ratio Approach
Main Article Content
Enrico Paul Anggiat Panjaitan*
Haliah
This research aims to evaluate the financial performance of the South Sulawesi Region from 2019 to 2023. This research employs quantitative descriptive approach. The data collected using documentation method, the analyzed data is secondary data obtained from the Financial Reports of South Sulawesi Province. The analysis is based on five financial ratios: the independence ratio, the fiscal decentralization ratio, the regional original revenue (PAD) effectiveness ratio, the efficiency ratio, and the growth ratio. The findings reveal that the independence ratio indicates that South Sulawesi has achieved financial independence since 2022. The fiscal decentralization ratio has shown favorable outcomes since 2019. The PAD effectiveness ratio is categorized as neutral, while the regional efficiency ratio suggests inefficiency. Meanwhile, the growth ratio reflects a positive trend in regional financial growth after the COVID-19 pandemic.
Gobel, Y., & Kurniawan, A. (2022). Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Pendekatan Value For Money Pada Satuan Kerja IAIN Sultan Amai Gorontalo Periode Tahun 2019-2021. AKASYAH: Jurnal Akuntansi, Keuangan Dan Audit Syariah, 2(1).
Halim, A. (2004). Akuntansi keuangan daerah. Jakarta : Salemba Empat.
Herliyanti, A. P., & Syakhroza, A. (2016). Pengaruh korupsi terhadap kinerja pemerintah daerah: studi kasus pemerintah provinsi di Indonesia. Universitas Indonesia.
Hood, C. (1991). A public management for all seasons? Public Administration, 69(1), 3–19.
Indahsari, C. L., & Raharja, S. J. (2020). New public management (NPM) as an effort in governance. Jurnal Manajemen Pelayanan Publik, 3(2), 73–81.
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (2019). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs and ownership structure. In Corporate Governance. Gower. https://www.taylorfrancis.com/chapters/edit/10.4324/9781315191157-9/theory-firm-managerial-behavior-agency-costs-ownership-structure-michael-jensen-william-meckling
Kurniawati, N., & Adhivinna, V. V. (2016). Analisis Penerapan Konsep Value For Money pada Pemerintah Kabupaten Bantul. Akmenika: Jurnal Akuntansi Dan Manajemen, 13(1).
Kurrohman, T. (2013). Evaluasi penganggaran berbasis kinerja melalui kinerja keuangan yang berbasis value for money di kabupaten/kota di Jawa Timur. Jurnal Dinamika Akuntansi, 5(1).
Mahmudi, M. (2016). Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Edisi Ketiga, UPP STIM YKPN, Yogyakarta.
Mardiasmo, M. B. A. (2021). Akuntansi sektor publik-edisi terbaru. Penerbit Andi.
Rahmalita, A. (2023). Pengaruh Kemandirian Keuangan Daerah, Efektifitas Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Modal, Dan Ukuran Pemerintah Daerah Terhadap Kinerja Keuangan Daerah Pada Saat Pandemi COVID-19. Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah.
Rahmayati, A. (2016). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukoharjo Tahun Anggaran 2011-2013. Eka Cida, 1(1).
Saputra, S. C., Suwendra, I. W., & Yudiaatmaja, F. (2018). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Dalam Pengelolaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Di Kabupaten Jembrana Tahun 2011-2014. Bisma: Jurnal Manajemen, 4(2), 136–145.
Simbolon, A. (2006). Akuntabilitas Birokrasi Publik. Edisi Revisi, Penerbit UGM, Yogyakarta.
Sofi, I. (2021). Mendorong Kemandirian Daerah Melalui Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah. Kementerian Keuangan Republik Indonesia, 1–4.
Syam, F., & Zulfikar, A. (2022). Analisis Kemandirian Keuangan Daerah dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten Kaimana. JURNAL TERAPAN PEMERINTAHAN MINANGKABAU, 2 (2), 98–114.
Upping, P., & Oliver, J. (2011). Accounting change model for the public sector: adapting luder’s model for developing countries. International Review of Business Research Papers, 7(1), 364–380.
Zelmiyanti, R. (2016). Pendekatan teori keagenan pada kinerja keuangan daerah dan belanja modal (Studi pada Provinsi di Indonesia). JRAK: Jurnal Riset Akuntansi Dan Komputerisasi Akuntansi, 7(1), 11–21.
